Seks dan kekuasan. Dua hal ini ternyata memiliki relevansi. Keduanya dapat berjalan beriringan dan saling mengintervensi. Seks bisa mengancurkan kekuasaan atau politik seseorang, juga bisa menjadi jalan meraih kekuasaan. Hal tersebut telah diperingatkan oleh filsuf postmodernisme dari Perancis, siapa lagi kalau bukan Michael Foucault. Menurutnya, kekuasaan adalah sebuah rezim untuk melakukan pengontrolan demi menguasai pihak lain. Pengontrolan inilah kata Foucault sampai pada wilayah pribadi yang paling intim, yakni tubuh alias seks.
Dilarang curhat di ruang publik. Jangan pula membuka aib dan kelemahan Anda kepada siapapun. Cukup penasihatmu saja yang tahu.
Saha Maneh Saha
- Rudini Sirat
- Bandung, Jawa Barat, Indonesia
- Nomor kontak saya 085721653609. info lengkapnya di http://www.facebook.com/rud.tankian/info
Minggu, 29 April 2012
Kamis, 26 April 2012
Menunggu BBM Bersubsidi Dibatasi
Keterbatasan BBM bersubsidi di salah satu SPBU. |
Minggu, 22 April 2012
Widjajono Tentang Kendaraan Umum
Widjajono Partowidagdo. |
“Transportasi umum mobil ditingkatkan kuantitas maupun kualitasnya supaya masyarakat mau pindah dari menggunakan kendaraan pribadi pada hari-hari kerja ke transportasi umum dan hanya menggunakan pada akhir pekan. Ketergantungan yang berlebihan terhadap energi dan luar negeri adalah ketidakmandirian.” Dua pernyataan tersebut keluar dari mulut Almarhum Widjajono Partowidagdo, seorang Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral sekaligus guru besar perminyakan ITB. Beliau meninggal hari Selasa 21 April 2012 saat melakukan pendakian gunung Tambora, Nusa Tenggara Barat. Tepat dengan peringatan Hari Kartini.
Selasa, 17 April 2012
Kartini dan Teladan Perempuan
Dalam tulisan ini saya lebih suka menggunakan istilah perempuan
dari pada wanita. Alasannya, istilah wanita digunakan untuk
memposisikan dirinya sebagai objek. Dalam kreta basa, wanita berasal
dari dua bentukan suku kata, yaitu wani ditata dan wani ing tapa
(berani menderita). Sementara perempuan terkait peran dalam kehidupan
domestik maupun publik. Kata perempuan berasal dari kata Empu yang
memiliki makna sokong, hulu, mahir, dan mandiri.
Perempuan Indonesia bersyukur memiliki pahlawan emansipasi, Raden Ajeng Kartini. Mereka sadar, tanpa sosok RA Kartini tidak akan bisa merasakan dunia luar. Istilah emansipasi menjadi ideologi pendobrak sekat dan dinding rumah. RA Kartini menggiring perempuan Indonesia ke luar rumah. Bahkan, dapat memegang kunci rumah sendiri tanpa harus dibukakan oleh laki-laki. Kini, perempuan Indonesia tampil hampir sejajar dengan laki-laki. Mereka hadir di pemerintahan, dunia politik, usaha, dan lainnya. Tanggal kelahirannya 21 April 1879 dijadikan hari besar. Sosok Kartini dijadikan simbol perempuan Indonesia. Sebelum Kartini hadir, perempuan Indonesia tak beroleh kesempatan seperti itu.
Perempuan Indonesia bersyukur memiliki pahlawan emansipasi, Raden Ajeng Kartini. Mereka sadar, tanpa sosok RA Kartini tidak akan bisa merasakan dunia luar. Istilah emansipasi menjadi ideologi pendobrak sekat dan dinding rumah. RA Kartini menggiring perempuan Indonesia ke luar rumah. Bahkan, dapat memegang kunci rumah sendiri tanpa harus dibukakan oleh laki-laki. Kini, perempuan Indonesia tampil hampir sejajar dengan laki-laki. Mereka hadir di pemerintahan, dunia politik, usaha, dan lainnya. Tanggal kelahirannya 21 April 1879 dijadikan hari besar. Sosok Kartini dijadikan simbol perempuan Indonesia. Sebelum Kartini hadir, perempuan Indonesia tak beroleh kesempatan seperti itu.
Kamis, 12 April 2012
Blok Migas Baru “Dijual”
Ayam bertelur emas. Ayamnya tetap dimiliki, tapi emasnya diserahkan ke orang lain. Tak hanya telurnya, ayamnya juga ikut diserahkan karena tak mengerti bagaimana cara memelihara ayam bertelurkan emas. Dia mengira, ayam ini akan terus-terusan bertelur emas. Ternyata telur emas yang keluar dari ayam itu cuma sekali. Anehnya, tak sedikitpun ada rasa penyesalan kehilangan telur emas. Mungkin itu gambaran kelakuan pemerintah terkait pengelolaan minyak dan gas (migas) tiap kali menemukan potensi migas baru.
Rabu, 11 April 2012
Menaruh Harapan Kepada Dahlan
Negeri ini membutuhkan pemimpin yang bisa mensejahterakan rakyat, mengotimalkan sumber daya dan sektor ekonomi demi kemakmuran bersama, serta dapat mengembalikan semua sektor ekonomi berada di tangan rakyat melalui negara. Kita butuh pemimpin yang dapat memberdayakan para petani dan nelayan. Sosok pemimpin yang bisa menjadikan negeri ini unggul dari bidang ekonomi sesuai potensi yang dimiliki. Bahkan dapat membuat negeri ini menjadi pemain di dunia internasional, bukan menjadi objek dan penderita. Kita ingin menjadi bangsa yang mandiri, tak bergantung pada asing.
Selasa, 10 April 2012
Rakyat Tak Peduli Koalisi
Partai koalisi. |
Sabtu, 07 April 2012
Politisi juga Mafia?
Adakah
persamanaan antara mafioso dengan politisi? Jawaban dari saya, banyak.
Bahkan kehidupan keduanya tak terpisahkan. Mereka satu perguruan
dan memegang teguh satu ajaran suci, yakni Omerta. Omerta digambarkan
oleh seorang jurnalis kawakan dari Amerika Serikat bernama Mario Fuzo
dalam buku fiksinya berjudul Omerta. Ini bukan dongeng belaka, tapi
suatu kisah yang diambil dari kehidupan organisasi mafia yang tumbuh di
Sisilia Italia, dan "disebarluaskan" di Amerika Serikat oleh para imigran
Italia. Mereka mengendalikan kota-kota besar di Amerika dengan
menjalankan berbagai bisnis, baik legal maupun illegal. Omerta adalah
ajaran tutup mulut, tak boleh membocorkan rahasia organisasinya kepada
siapa pun. Ajaran ini tak boleh dilanggar. Jika dilanggar, matilah dia.
Seolah-olah itu nampak suatu kecelakaan, bukan hukuman.
Jumat, 06 April 2012
Memakmurkan Rakyat di Hari Nelayan Nasional
Para nelayan sedang aksi di Hari Nelayan Nasional. |
Kamis, 05 April 2012
Pertamina Dikepung SPBU Asing
Tiga hari lalu saya menulis di blog ini berjudul “SPBU Asing Makin Diuntungkan”. Dengan rencana kenaikan harga BBM bersubsidi, kini pemerintah yang diwakili BPH Migas mengizinkan SPBU Asing menjual BBM bersubsidi beroktan 88. Harga yang dipatok oleh SPBU asing itu sama dengan harga premium, Rp 4.500. Siapa lagi SPBU asing itu kalau bukan Petronas (Malaysia) dan Shell (Belanda). Dalam artikel tersebut juga saya menyinggung, bahwa tahun 2006 BPH Migas berrencana mengeluarkan SPO (Service Public Obligation) agar Shell dan Petronas dapat menjual BBM bersubsidi. Dalam situasi sulit seperti ini, ternyata rencana BPH Migas kini sudah terrealisasi.
Kuasai Kebun Sawit
Rabu, 04 April 2012
Dilema BBM Bersubsidi
Mobil yang dimiliki kalangan menengah atas diisi BBM bersubsidi. |
Setelah penundaan kenaikan harga BBM yang tidak jadi diberlakukan 1 April 2012, pemerintah kini serba sulit. Salah satunya keprihatinan BBM bersubsidi banyak dikonsumsi kalangan menengah atas. Keprihatinan tersebut sebenarnya sudah dari dulu, tapi kembali dikemukakan. Bahkan pendistribusian BBM bersubsidi yang dinilai tak tepat sasaran itu menjadi alasan kedua pemerintah akan menaikan harga BBM bersubsidi. BBM non-subsidi semacam pertamax kini naik di atas angka Rp 10 ribu. Banyak kendaraan pribadi yang dulunya menggunakan pertamax, kini beralih ke BBM bersubsidi. Karena hal itulah, Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Rajasa merasa sedih.
Selasa, 03 April 2012
Kembali Kepada Pasal 33 UUD '45
Baru saja Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) mengesahkan UU APBN 2012 pasal 7 ayat 6 dan 6a, kini menuai gugatan dari Pakar Hukum Tata Negara Yuzril Izha Mahendra. Tambahan ayat 6a tersebut berbunyi “'Dalam hal harga rata-rata minyak mentah Indonesia (Indonesia Crude Price/ICP) dalam kurun waktu 6 bulan berjalan mengalami kenaikan atau penurunan lebih dari 15 persen, pemerintah diberi kewenangan menyesuaikan harga BBM bersubsidi dengan kebijakan pendukungnya.”
SBY Ingin Dimengerti
Sang Presiden Republik Indonesia. Namanya Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Sebutannya adalah Sang Pengeluh. Dia sering kali menyampaikan keluh kesahnya di hadapan publik. SBY ingin dimengerti oleh rakyat. Keluh kesah itu kerap kali disampaikan pada saat-saat pidato kepresidenan atau juga dalam pertemuan-pertemuan tertentu. Tak hanya di negerinya sendiri, saat kunjungan ke China beberapa waktu lalu, SBY berkeluh kesah ke beberapa petinggi pejabat China tentang kinerja kabinetnya. SBY merasa selama ini para menterinya tidak melaksanakan semua instruksinya. Sang Presiden sudah menurunkan harga diri di hadapan China. Sungguh memalukan karena ulah SBY yang cengeng.
Minggu, 01 April 2012
SPBU Asing Kian Diuntungkan
Massa demonstran saat akan menduduki SPBU asing kala penolakan kenaikan harga BBM. |
Langganan:
Postingan (Atom)